TANTANGAN PENDIDIKAN KELUARGA (PERSPEKTIF ISLAM)
Dr. HM. Zainuddin, MA Jumat, 8 November 2013 . in Wakil Rektor I . 1547 views
  1. Agama Islam adalah agama rahmat, agama yang menghendaki manusia menjadi kelompok masyarakat idaman (khaira ummah) (lihat surat Al-Anbiya’ : 107, Ali Imran : 110).
  2. Kehadiran Islam ke dunia bukan untuk memberantas golongan tertentu atau merebut kekuasaan, meainkan untuk memperbaiki etika dan moral manusia, menyeru untuk mengabdi kepada Allah SWT dan memegang amanah-Nya di dunia (QS Az Zariyat :56)
  3. Islam --sebagaimana wataknya yang damai-- datang ke Indonesia tidak melalui jalan kekerasan, melainkan melalui jalan kompromi. Ajaran-ajarannya yang disampaikan juga tidak secara sekaligus, utuh, melainkan melalui tahapan (gradual) sesuai dengan prkembangan dan konteks masanya. Seperti halnya pada masa Nabi dulu, Islam tidak disampaikan secara utuh sekaligus, tetapi melalui proses.
  4. Untuk menegakkan Islam secara utuh (kaffah) diperlukan waktu yang panjang. Di sinilah sebetulnya perlunya “perjuangan” (jihad) untuk mensosialisasikan Islam. Bagaimana cita-cita ideal (das solen) itu bisa terwujud dalam kenyataan (das sein).
  5. Kini Islam di Indonesia sudah melalui perjalanan panjang. Ajaran-ajarannya banyak dikaji orang, baik yang menyangkut sosial, ekonomi, politik maupun kehidupan berbangsa dan bernegara
  6. Tantangan yang dihadapi pun semakin kompleks sejalan dengan kompleksitas persoalan yang muncul dalam masyarakat modern dewasa ini.
  7. Dewasa ini tantangan yang dihadapi umat Islam Indonesia menyangkut persoalan modernisasi dan regenerasi.
  8. Modernisasi memang tidak sepenuhnya negatif, tetapi perlu diantisipasi dampak negatifnya. Modernisasi yang cenderung ke Barat-baratan (Westernisasi) dan sekularisasi harus segera ditepis, misalnya kecenderungan materialisme, individualisme, dishumanisme, dan segala macam isme yang bertentangan dengan Islam. Tanpa membenduang derasnya arus modernisasi, maka umat Islam akan hanyut dalam budaya sekuler dan tenggelam dalam tradisi jahiliyyah kedua.
  9. Bagaimana membendung kecenderungan negatif itu?. Di sini perlu memeberikan pendidikan Islam sejak dini bagi generasi muda Islam yang meliputi aqidah, syari’ah dan akhlaq.
  10. 10.  Pendidikan itu harus ditanamkan sejak dini dan mulai dari keluarga, lingkungan masyarakat, dan sekolah. Disini pembinaan ummat/ generasi menjadi tanggung jawab bersama antara keluarga, masyarakat dan pemerintah ( QS. At-tahrim : 6, As-syu’ara : 214, an-nisa’ : 9 )
 

                           

(Author)


Berita Terkait


UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG
Jalan Gajayana No. 50 Malang 65144
Telp: +62-341 551-354 | Email : info@uin-malang.ac.id

facebook twitter instagram youtube
keyboard_arrow_up