GEMA-Penutupan event akbar Pekan Ilmiah Olahraga Seni dan Riset (PIONIR) ke-9 berlangsung meriah. Pada acara di Lapangan Utama UIN Malang tersebut, kontingen tuan rumah dinyatakan sebagai peraih Juara Umum, Sabtu (20/7). Tim kampus logo Ulul Albab berhasil mengumpulkan 22 medali dengan rincian 10 emas, 5 perak, dan 7 perunggu.
Dalam sambutannya, Rektor UIN Malang Prof. Dr. Abdul Haris, M.Ag. memberikan apresiasi tertinggi bagi seluruh peserta PIONIR 2019. Apresiasi ini diberikan karena ia menilai peserta PIONIR sangat sportif dan komitmen. Komitmen juga ditunjukkan dengan tidak berkurangnya peserta dari pembukaan hingga penutupan malam itu. Tercatat 3292 atlet dan 704 official pendamping tetap ada di UIN Malang. “Ini tanda kita komitmen dan serius dalam menyukseskan PIONIR,” imbuhnya.
Ia juga menyampaikan laporannya bahwa event bergengsi milik Kementerian Agama Republik Indonesia ini merebutkan 201 medali. Medali tersebut dibagi ke dalam beberapa cabang lomba. Yakni 12 kategori olahraga, 13 kategori seni, 7 kategori ilmiah, dan 4 kategori riset. Pada event itu, UIN Sunan Ampel Surabaya menempati posisi kedua dengan perolehan 7 medali emas. Sementara itu di posisi ketiga ditempati UIN Sunan Gunung Djati Bandung dengan 5 medali emas. (ptt/nd)