ICOLESS: MENCETAK CENDEKIAWAN MUSLIM KONTEMPORER
Iffatunnida Senin, 14 Oktober 2019 . in Berita . 731 views
2461_icoless.jpg

GEMA-Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang kembali selenggarakan International Conference on Law, Technology, Spirituality, and Society (ICOLESS) tahun ini (10-11/10). Penyelenggara mengundang Prof. Ji-Hyun Park (Universitas Youngsan Korea Selatan), Assoc. Prof. Dr. Shafinar Ismail (Universitas Teknologi MARA Melaka Malaysia), serta Guru Besar Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Prof. Dr. Umi Sumbulah juga turut menjadi pemateri utama dengan fukus pembahasan Keterlibatan Perempuan dalam Radikalisme. Konferensi Internasional ini diikuti oleh dosen Fakultas Syariah, tamu undangan, dan mahasiswa International Class Program (ICP). ICOLESS diadakan di Hall Kusuma Agrowisata Batu.

2462_icoless1.jpg

Tema yang dipilih ialah Establishing Inclusive Regulation and Spiritual Society in the Contemporary Development of Technology. Dr. Saifullah, Dekan Fakultas Syariah menyampaikan, perguruan tinggi tidak bisa hidup tanpa adanya tukar pendapat ilmu dan penelitian. “Penelitian saja tidak cukup untuk dilakukan, tapi perlu adanya publikasi,” tambahnya. Sehingga, konferensi diadakan untuk menambah wawasan dosen dan mahasiswa dalam menyikapi permasalahan kontemporer yang selalu berkembang baik dalam cakupan hukum, teknologi, agama, dan sosial.
Wakil Rektor Bidang Akademik Dr. Zainuddin menyampaikan bahwa Miliu Kampus UIN Maliki sangat mendukung kegiatan-kegiatan seperti ini. Ditambah sesuai dengan visi dan misi yang dimiliki kampus yakni integrasi ilmu. “Kampus ini mengajarkan mahasiswanya dengan Integrated Learning Model (ILM),” tuturnya. Dengan demikian, mahasiswa dapat memahami fokus keilmuan dalam bidang jurusannya masing-masing dengan tidak meninggalkan pemahaman dari al Quran dan as Sunnah.
Ia berharap, konferensi internasional yang diadakan universitas dapat mencetak cendekiawan kontemporer. Sehingga, ia ingin seluruh peserta konferensi dapat memaksimalkan setiap kegiatan yang diagendakan selama dua hari ini.

2463_icoless3.jpg

Sementara itu, Dekan Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Dr. Saifullah, S.H., M.Hum dalam sambutannya menegaskan, bahwa publikasi ilmiah merupakan hal yang penting dan kewajiban bagi para dosen. Hal itu merupakan tindak lanjut dari tridarma perguruan tinggi, yaitu penendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. “Konferensi seperti ini salah satu bentuk penelitian yang dilakukan oleh para dosen, dan selanjutnya akan dipublikasikan di jurnal yang bereputasi,” paparnya.
Wakil Dekan Bidang AUPK Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Dr. Khoirul Hidayah, M.H menambahkan, ICLOEES ini untuk meningkatkan jumlah publikasi ilmiah bereputasi Internasional. “Salah satu cara menfasilitasi para akademisi bisa dilakukan melalui konferensi internasional seperti ini,” jelasnya.
Ibu dari dua anak itu berharap ICOLEES akan selalu ada dalam setiap tahunnya, sehingga diharapkan bisa memberikan kontribusi positif bagi para dosen khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya. “Semoga hasil prosedingnya bisa bermanfaat bagi para peneliti dan umumnya bagi masyarakat secara luas,” harapnya. (ofi/nd/*)

2454_icoless2.jpg

Reporter: Achmad Basofi

(INFOPUB)


Berita Terkait


UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG
Jalan Gajayana No. 50 Malang 65144
Telp: +62-341 551-354 | Email : info@uin-malang.ac.id

facebook twitter instagram youtube
keyboard_arrow_up