JANGAN LUPA TASHIH YANG BELUM TUNTAS
Iffatunnida Selasa, 1 Oktober 2019 . in Berita . 1645 views
2418_tashih.jpg

GEMA-Tashih Quran menjadi salah satu program Pusat Ma’had al Jami’ah (PMJ) yang diwajibkan bagi seluruh mahasiswa baru UIN Malang. Program ini menarget mahasiswa agar dapat membaca al Quran sesuai tajwid dan makharijul huruf. Kegiatan itu diasuh oleh mushahih (penguji) yang telah ditunjuk oleh PMJ. Idealnya, mahasiswa selama masih tinggal di Ma’had harus meng-khatam-kan 30 juz al Quran.
Namun, jika masih ada yang belum menyelesaikan kewajibannya setelah keluar dari Ma’had, maka ia tidak serta-merta bebas tanggung jawab. Bagi mahasiswa yang belum khatam, ia tetap wajib melanjutkan Tashih Quran di tahun kedua dan seterusnya. Hal ini karena program PMJ terintegrasi dengan pendidikan di universitas.
Mahasiswa yang belum memiliki syahadah (ijazah) khatam Tashih Quran, maka ia tidak dapat memrogram mata kuliah keagamaan di kampus. Jika tidak memrogram mata kuliah rumpun keagamaan tersebut, maka otomatis mereka tidak dapat mengikuti ujian seminar proposal sebagai salah satu syarat wisuda.
Menurut pantauan reporter Gema, hingga saat ini, masih banyak mahasiswa tingkat atas yang berusaha menyelesaikan kewajibannya tersebut. Mereka bisa langsung menemui mushahih yang selalu ada di tempat yang ditetapkan PMJ. Yakni, di Masjid at Tarbiyah bagi mahasiswa dan Masjid Ulul Albab bagi mahasiswi. Tashih Quran dapat dilakukan pada hari aktif perkuliahan dari pukul 08.00 hingga 12.00 WIB. (fri/nd)

Reporter: Fajar Rinaldi

(INFOPUB)


Berita Terkait


UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG
Jalan Gajayana No. 50 Malang 65144
Telp: +62-341 551-354 | Email : info@uin-malang.ac.id

facebook twitter instagram youtube
keyboard_arrow_up