SETELAH JURNAL, JURUSAN HBS SUSUL AKREDITASI
Iffatunnida Senin, 21 Oktober 2019 . in Berita . 720 views
2472_syukur1.jpg

GEMA-Pasca turunnya hasil akreditasi berbasis daring untuk Jurnal Jurisdictie, Fakultas Syariah mengundang seluruh pengelola jurnal di UIN malang di Ruang Sidang fakultas lt.1, Senin (21/10). Acara tersebut menjadi bentuk rasa syukur pengelola Jurnal Jurisdictie dengan perolehan akreditasi Sinta 2. Dekan Fakultas Syariah Dr. Saifullah mengungkapkan, pihaknya akan mendukung pengelolaan jurnal lain di fakultas tersebut agar semakin meningkatkan kualitas. Tak hanya itu, fakultas yang memiliki empat jurusan itu juga sedang berusaha mereakreditasi Jurusan Hukum Bisnis Syariah (HBS).
Ia menyatakan, Jurnal Jurisdictie sebenarnya adalah jurnal HBS. Dengan diperolehnya Sinta 2 untuk jurnal ini, maka besar harapan fakultas agar reakreditasi jurusan tersebut mendapat nilai A. "Kita sudah memiliki profesor ditambah lagi Jurnal Jurisdictie sudah Sinta 2, saya yakin nilainya pasti lebih baik," tuturnya optimis. Untuk itu, seluruh personil Jurusan HBS dikerahkan dalam proses penyusunan borang yang sedang berlangsung.
Mantan wakil rektor tersebut juga salut dengan seluruh pengelola jurnal di UIN Malang. Pasalnya, tidak semua mampu dan bertahan dalam memperjuangkan dan meningkatkan mutu jurnal. "Proses mengurus jurnal itu tidak mudah," imbuhnya. Ia tidak setuju jika para pengelola jurnal dikatakan 'gila'. "Mereka adalah orang yang fokus dan memprioritaskan jurnal yang diurus," tambahnya.
Sementara itu, Editor in-Chief Jurnal Jurisdictie Dr. Khoirul Hidayah juga turut mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh pengelola. Ia terharu karena perjuangan meningkatkan nilai Jurnal Jurisdictie selama bertahun-tahun tidak sia-sia. Di tahun sebelumnya, jurnal tersebut mendapatkan beberapa catatan dari asesor sehingga tidak mendapat hasil yang memuaskan. Namun dengan kerjasama seluruh pihak, Jurnal Jurisdictie mampu memperbaiki diri dan mendapatkan hasil yang diharapkan. "Sebagai pengelola jurnal, ada rasa kepuasan tersendiri ketika yang kita perjuangkan itu diapresiasi dan membuahkan hasil," ucap Ibu yang juga menjabat sebagai Wakil Dekan AUPK Fakultas Syariah tersebut.
Wakil Rektor Bidang Akademik Dr. M. Zainuddin turut hadir dan memberikan apresiasinya. Dengan nilai baik yang didapat suatu jurnal, maka akan memberi energi positif bagi dosen-dosen. Terutama dosen yang serumpun dengan Jurnal Jurisdictie. "Jurnal itu adalah fasilitas bagi para dosen untuk makin rajin riset dan menulis," ia melanjutkan, "Karena memang itulah modal dosen agar bisa tetap eksis."
Ia juga mendorong jurnal lain di kampus berlogo ulul albab ini untuk semangat berbenah. Apalagi dalam OJS-nya (Online Journal System). Karena di zaman yang serba internet-based ini, semua pihak mewajibkan pengadministrasian daring. Termasuk juga sistem pengelolaan jurnal mulai dari penyerahan artikel hingga proses editing. "Kita berharap di 2020, ada kabar menggembirakan lagi dari jurnal-jurnal di UIN Malang," harapnya.
Dengan diperolehnya akreditasi online Sinta 2 oleh Jurnal Jurisdictie, maka UIN Maulana Malik Ibrahim Malang memiliki lima jurnal dengan nilai serupa. Empat lainnya ialah Jurnal El Harakah, Jurnal Ulul Albab, Jurnal Lingua, dan Journal of Islamic Architecture. (nd)

(INFOPUB)


Berita Terkait


UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG
Jalan Gajayana No. 50 Malang 65144
Telp: +62-341 551-354 | Email : info@uin-malang.ac.id

facebook twitter instagram youtube
keyboard_arrow_up