GEMA-Tak akan ada habisnya bahasan keislaman karena Muslim memiliki kewajiban untuk mendalami ilmu agamanya. Khususnya bahasan mengenai al Quran. Untuk itu, Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Prof. Dr. Abdul Haris, M.Ag. mengadakan sesi talkshow bertema Ramadhan dan al Quran, Senin (11/5) di halaman depan Gedung Rektorat. Yang unik, kali ini rektor mengundang dosen-dosen yang lihai berbahasa asing. Total lima bahasa yang digunakan oleh enam narasumber dalam talkshow kali ini.
Secara rinci, Bahasa Arab (Dr. Uril Bahruddin dan Dr. Dewi Chamidah), Bahasa Inggris (Dr. Langgeng Budianto dan Suparmi), Bahasa Persia (Fatimah), Bahasa Perancis (Retno Novitasari), dan Bahasa Mandarin (Kartika Ratnasari). Seperti biasa, rektor bertindak sebagai host dalam talkshow tersebut.
Para narasumber membahas banyak hal yang berhubungan dengan al Quran. Seperti yang diungkapkan oleh Uril Bahruddin bahwa al Quran menjadi kitab petunjuk utama bagi Muslim tanpa kecuali. Langgeng Budianto melanjutkan bahwa ayat-ayat al Quran ada yang Makkiyah dan Madaniyah. Tak hanya letak turunnya yang berbeda, namun juga tipe-tipe ayat yang diturunkan pun memiliki ciri tersendiri.
Ayat Makkiyah, masih kata Langgeng, cenderung berisi tentang penetapan Tauhid dan akidah karena diturunkan di masa awal Islam. Sedangkan ayat Madaniyah berisi tentang rincian tata cara ibadah dan muamalah. (nd)