HUMAS UIN MALANG - Dalam Kegiatan Pra Rapim yang digelar di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum Perencanaan dan Keuangan  (AUPK), Prof. Dr. Hj. Ilfi Nurdiana, S.Ag., M.Si, CAHRM, CRMP memaparkan berbagai aspek penting terkait dengan pengembangan program studi dan pengukuran Indikator Kinerja Utama (IKU). Senin, 26 Februari 2024.
Prof. Ilfi menguraikan beberapa kriteria yang menjadi fokus pengukuran, antara lain kecukupan struktur organisasi, kecukupan jumlah dosen dan mahasiswa, studi kelayakan, izin operasional, serta penyusunan proposal dan naskah akademik. Menurutnya, pengukuran ini penting sebagai dasar untuk menilai kemajuan dan keberhasilan institusi.
Selain itu, Prof. Ilfi Nur Diana juga mengungkapkan rencana identifikasi program studi yang akan dikembangkan di masa mendatang. Beberapa program studi yang akan dikembangkan antara lain S1 Dirosah Islamiah, S2 HES, S1 Ilmu Hukum, S1 Perfilman dan Industri Kreatif, S1 Ekonomi Syariah, S2 Manajemen, S1 Statistika Terapan, S1 Bioentrepreneur, Pendidikan Profesi Psikologi, S3 Psikologi, S2 Biomedik, dan S2 Ilmu Farmasi. Rencana pengembangan ini bertujuan untuk memperluas dan memperkaya penawaran pendidikan di UIN Malang.
Sementara itu, terkait dengan pengukuran IKU nomor 29, Prof. Ilfi Nur Diana menyampaikan bahwa pada tahun 2024, kelas full online akan difokuskan pada penyusunan naskah akademik dan perizinan, sementara pada tahun yang sama dengan model hybrid akan dilakukan implementasi berbagai kebijakan dan program yang telah disusun.
Paparan Prof. Ilfi tersebut mendapat respons positif dari peserta rapat, yang menganggapnya sebagai langkah strategis dalam meningkatkan mutu dan reputasi UIN Malang di tingkat nasional maupun internasional. Harapannya, dengan adanya perencanaan yang matang dan implementasi yang baik, UIN Malang akan semakin berkembang dan menjadi pusat pendidikan yang unggul di masa mendatang.