Penguatan Akademik PTKIN: FGD Senat di Medan Menghasilkan Terobosan Baru
Abadi Wijaya Senin, 22 Juli 2024 . in Berita . 206 views
7395_seert.png

HUMAS UIN MALANG - Dalam upaya memperkuat akademik Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), forum Senat PTKIN kembali menggelar Focus Group Discussion (FGD) di Wings Hotel, Medan. Acara yang berlangsung dari Jumat hingga Minggu (19-21 Juli 2024) ini digagas oleh Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara dan dihadiri oleh seluruh ketua dan sekretaris Senat PTKIN se-Indonesia. Senin, 22 Juli 2024.

Di antara peserta yang hadir, perwakilan dari UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Prof. Dr. H. A. Muhtadi Ridwan, M.Ag., dan Prof. Dr. Agung Sedayu, M.T., turut berpartisipasi aktif. Prof. Muhtadi menjelaskan bahwa FGD kali ini lebih menyoroti peran Senat sebagai dewan pertimbangan dan penjaga kode etik akademik dalam upaya meningkatkan kualitas kampus. Dia berharap FGD ini melahirkan gagasan-gagasan inovatif untuk pengembangan PTKIN.

Transformasi kelembagaan PTKIN yang telah berlangsung sejak tahun 2000-an, ditandai dengan peningkatan status lembaga menjadi UIN, IAIN, dan STAIN, serta diikuti oleh PTS berbasis keagamaan di seluruh tanah air. Transformasi ini dipandang sebagai langkah penting untuk menghadapi tantangan dan peluang globalisasi dan liberalisasi pendidikan. PTKIN diharapkan terus beradaptasi dengan dinamika pendidikan modern, termasuk inovasi teknologi informasi dan kecerdasan buatan.

Namun, tantangan rekrutmen mahasiswa baru menjadi perhatian serius. Kebijakan PTNBH yang memberikan ruang luas bagi universitas untuk merekrut mahasiswa telah menyebabkan penurunan signifikan pada rekrutmen mahasiswa baru di PTKIN. Kondisi ini memicu perlunya PTKIN untuk lebih kompetitif dalam menarik minat mahasiswa baru.

Dalam merespon tantangan ini, forum Senat PTKIN se-Indonesia memainkan peran strategis. Senat yang terdiri dari para guru besar dan doktor diharapkan dapat lebih berkontribusi dalam pengambilan kebijakan dan evaluasi program-program akademik.

FGD ini menghasilkan beberapa komitmen penting, termasuk pembentukan Forum Senat PTKIN se-Indonesia dalam bentuk presidium yang terdiri dari 13 lembaga. Presidium ini diharapkan dapat menjadi wadah koordinasi dan kolaborasi antar-Senat PTKIN untuk memperkuat peran dan kontribusi Senat dalam pengembangan akademik PTKIN.

Selain itu, FGD ini juga melahirkan sejumlah rekomendasi strategis yang dibahas dalam lima komisi, yang diharapkan dapat mendorong transformasi dan peningkatan kualitas PTKIN di masa mendatang.

(Ajay)


Berita Terkait


UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG
Jalan Gajayana No. 50 Malang 65144
Telp: +62-341 551-354 | Email : info@uin-malang.ac.id

facebook twitter instagram youtube
keyboard_arrow_up