HUMAS UIN MALANG - UIN Malang menggelar acara istimewa pada hari Selasa, dengan dibukanya kontes tenan kantin oleh Rektor UIN Malang, Prof. Dr. H.M. Zainuddin, MA. Acara yang diselenggarakan oleh Unit P2B ini diikuti oleh 64 kontestan yang bersaing untuk menjadi penyedia menu makanan di kantin kampus. Selasa, 25 Juni 2024. Kontes ini bertujuan untuk menyeleksi rekanan atau calon penyedia kantin yang akan memenuhi kebutuhan makan para santri baru, baik putra maupun putri, di kampus 1, kampus 2, dan kampus 3 UIN Malang. Para kontestan diharapkan dapat menyajikan menu makanan yang tidak hanya lezat dan bergizi, tetapi juga sesuai dengan prinsip halal yang ketat.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. H.M. Zainuddin, MA, menekankan pentingnya menyediakan makanan yang sehat dan halal bagi para santri. „Kita ingin memastikan bahwa setiap santri mendapatkan asupan makanan yang berkualitas, sehat, dan sesuai dengan ajaran agama. Acara ini merupakan langkah awal untuk mewujudkan hal tersebut,“ ujar beliau. Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat penting UIN Malang, termasuk Wakil Rektor I Bidang Akademik, Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama, Ketua Dharma Wanita, Kepala Biro AAKK, Kabag Keuangan, serta Kabag OKH. Mereka semua turut memberikan dukungan dan semangat kepada para peserta kontes. Ketua Pusat Pengembangan Bisnis UIN Maliki Malang (P2B) Suud, selaku penyelenggara acara, menjelaskan bahwa proses seleksi akan dilakukan secara ketat untuk memastikan hanya yang terbaik yang terpilih. „Kami akan menilai setiap aspek dari menu yang disajikan, mulai dari rasa, gizi, kebersihan, hingga kepatuhan terhadap standar halal,“ katanya. Kontes tenan kantin ini diharapkan dapat menghasilkan mitra-mitra baru yang mampu menyediakan makanan berkualitas bagi seluruh civitas akademika UIN Malang. Dengan demikian, para santri baru dapat menikmati hidangan yang sehat, halal, dan lezat selama menempuh pendidikan di UIN Malang. Acara ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi lembaga pendidikan lain dalam upaya meningkatkan kualitas layanan makanan di lingkungan kampus. Semoga kontes ini sukses dan memberikan manfaat besar bagi seluruh pihak yang terlibat.
HUMAS UIN MALANG- Memasuki hari kedua pelaksanaan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, suasana ujian tampak tertib dan tenang. Para peserta menunjukkan konsentrasi tinggi dalam mengikuti ujian, yang dibagi menjadi tiga sesi dan berlangsung di ruang komputer gedung Fakultas Saintek lantai 3 dan 4. Selasa, 25 Juni 2024 Ketua Panlok UIN Malang, Imam Ahmad, menyampaikan bahwa pelaksanaan UM-PTKIN tahun ini berjalan dengan sangat kondusif dan lancar. „Kami sangat bersyukur bahwa proses ujian dapat berlangsung dengan baik. Peserta tertib dan menjalankan ujian dengan tenang. Ini menunjukkan persiapan yang matang dari semua pihak,“ ujar Imam Ahmad. Stabilitas jaringan juga menjadi salah satu faktor kunci dalam kelancaran pelaksanaan ujian berbasis komputer (CBT) ini. Panitia dan tim PTIPD telah bekerja keras untuk memastikan jaringan tetap stabil sepanjang waktu ujian, memungkinkan peserta mengikuti proses seleksi tanpa hambatan teknis. „Jaringan yang kami sediakan sangat stabil, sehingga peserta dapat fokus dan menjalani ujian dengan baik,“ tambah Imam Ahmad.
Peserta ujian pada hari kedua ini tersebar di beberapa sesi untuk memastikan kelancaran dan keteraturan pelaksanaan. Pembagian sesi dan penggunaan ruang komputer yang memadai di gedung Fakultas Saintek menunjukkan kesiapan UIN Malang dalam mengadakan ujian besar seperti UM-PTKIN. Ujian ini tidak hanya diharapkan berjalan lancar, tetapi juga mampu menjaring calon mahasiswa baru yang berkualitas. „Melalui jalur nasional UM-PTKIN ini, kami berharap dapat menjaring calon mahasiswa yang berkompeten dan siap berkontribusi positif dalam dunia akademik dan masyarakat,“ kata Imam Ahmad.
UM-PTKIN merupakan salah satu jalur masuk utama bagi calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi keagamaan Islam negeri. Dengan pelaksanaan yang tertib dan lancar, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menunjukkan komitmennya dalam menyediakan fasilitas dan kondisi terbaik untuk para peserta ujian. Hari kedua pelaksanaan UM-PTKIN di UIN Malang ini menegaskan kembali dedikasi universitas dalam menjaring generasi muda yang cerdas, berkompeten, dan siap berkontribusi dalam masyarakat. „Semoga pelaksanaan ujian hingga akhir berjalan dengan baik dan memberikan hasil yang memuaskan bagi semua pihak yang terlibat.“ harapnya.
HUMAS UIN MALANG - Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang menggelar acara Tenant Food Menu Selection di Gedung Sport Center pada Selasa, 25 Juni 2024. Acara yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 11.00 WIB ini dihadiri oleh 64 peserta yang siap menampilkan berbagai inovasi kuliner. Selasa, 25 Juni 2024.
Acara ini diresmikan langsung oleh Rektor UIN Malang, Prof. DR. H. M. Zainudin M.A. Dalam sambutannya, beliau mengungkapkan harapannya agar acara serupa juga diadakan di kampus-kampus lain. "Saya berharap event seperti ini ada di kampus lain dan disusul dengan program-program lain di kampus ini," ujarnya.
Tenant Food Menu Selection bertujuan untuk mencari dan menghadirkan tenant-tenant berkualitas yang dapat memenuhi kebutuhan kuliner mahasiswa, baik dari segi visi, kualitas, maupun manajerial. Acara ini diharapkan dapat memunculkan ide-ide kreatif dari para mahasiswa dan masyarakat UIN Malang. Ketua P2B UIN Malang, Suud Fuadi, M.E.I., juga menyampaikan apresiasinya dalam sambutan yang diberikan. Beliau menekankan bahwa event ini merupakan yang pertama di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi, mulai dari perwakilan hingga peserta tenant.
Sekitar pukul 09.40 WIB, Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim Malang mulai mencicipi berbagai makanan yang disajikan oleh para peserta, didampingi oleh para juri dan pimpinan universitas lainnya. Makanan yang dicicipi bervariasi, mulai dari yang manis hingga yang asin, menunjukkan keragaman dan kreativitas para peserta dalam menghadirkan menu yang menarik. Dengan terlaksananya event Tenant Food Menu Selection ini, diharapkan dapat muncul inovasi-inovasi kuliner yang tidak hanya bermanfaat bagi mahasiswa UIN Malang, tetapi juga dapat menginspirasi kampus lain untuk mengadakan acara serupa. Event ini menjadi bukti nyata komitmen UIN Malang dalam mendukung kreativitas dan kualitas para mahasiswa serta seluruh civitas akademika.
HUMAS UIN MALANG | Setelah menerima mahasiswa baru melalui jalur SNBP dan SNBT, kini UIN Malang gelar Pelaksanaan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) tahun 2024. Kegiatan tersebut dijadwalkan berlangsung di Fakultas Saintek UIN Malang selama 2 hari, (24-25/6/24).
SSE Ujian UMPTKIN merupakan salah satu jalur penerimaan mahasiswa baru UIN Malang. Jalur ini diselenggarakan oleh Kementrian Agama dan dilakukan secara serentak di 59 PTKIN seluruh Indonesia.
Bertempat di UIN SGD Bandung, SSE Ujian UMPTKIN resmi dibuka oleh Menteri Agama RI, H Yaqut Cholil Qoumas. Beliau menyampaikan bahwa tahun 2024 ini terdapat sejumlah 92.252 peserta yang mengikuti SSE Ujian UMPTKIN 2024 dengan daya tampung sebanyak 85.919.
Rektor UIN Malang Prof. Dr. H.M. Zainuddin, MA, yang hadir meninjau kelangsungan SSE menyampaikan bahwa UIN Malang kembali ikut menjadi lokasi pelaksanaan SSE Ujian UMPTKIN 2024. Beliau menyampaikan terdapat 6 sesi ujian dalam 2 hari yang dilakukan di Fakultas Saintek UIN Malang.
" Saya mengucapkan selamat mengikuti ujian UMPTKIN, semoga ujiannya lancar dan mendapat hasil yang terbaik," ungkapnya.
Dalam laporannya juga, beliau turut menjelaskan bahwa jumlah peserta yang memilih UIN Malang sebagai tempat ujian ada sebanyak 1663 peserta.
Dengan terlaksananya UMPTKIN 2024 ini, diharapkan dan menjaring para generasi muda yang unggul serta dapat mewujudkan Indonesia emas 2045.
HUMAS UIN MALANG-UIN Maulana Malik Ibrahim Malang sukses menyelenggarakan Sistem Seleksi Elektronik Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SSE UM-PTKIN) 2024. Sebanyak 1.663 peserta mengikuti ujian ini selama dua hari, 24-25 Juni 2024. Acara ini merupakan salah satu jalur seleksi masuk yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia.
Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Prof. Dr. H.M. Zainuddin, MA, bersama Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Hj. Umi Sumbulah, M.Ag, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Dr. H. A. Fatah Yasin, M.Ag, Kepala Biro AAKK, Dr. H. Barnoto, M.Pd.I, serta Kabag Akademik yang juga Ketua Panlok SSE UM-PTKIN UIN Malang, turut memantau jalannya proses ujian CBT yang terpusat di Gedung Fakultas Saintek. Prof. Zainuddin menyampaikan bahwa proses seleksi CBT di UIN Malang berjalan lancar, aman, dan terkendali. "Peserta tampak mengerjakan soal dengan serius dan kondusif. Ini menunjukkan komitmen mereka untuk masuk perguruan tinggi terbaik pilihannya," ujarnya.
UIN Malang sendiri membuka banyak jalur seleksi, seperti Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), Seleksi Prestasi Akademik Untuk Program Studi Keagamaan Islam yang dikelola oleh Kementerian Agama (SPAN-PTKIN), UM-PTKIN, dan Jalur Mandiri. Prof. Zainuddin menjelaskan, "Kuota untuk SNBP adalah 25 persen, UM-PTKIN 50 persen, dan jalur mandiri 25 persen." Bagi peserta yang belum lulus di jalur UM-PTKIN, UIN Malang masih menyediakan jalur mandiri setelah seleksi UM-PTKIN ini. "Jangan putus asa dan semoga semuanya lulus. Yang belum lulus bisa mengikuti seleksi mandiri. Selamat berjuang dan semoga lolos seleksi," tambahnya.
Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerja Sama (Karo AAKK), Barnoto, memastikan panitia sudah menyiapkan segala kebutuhan untuk kelancaran proses CBT. "Mulai dari kesiapan hardware berupa komputer dan jaringan, semua sudah dipersiapkan dengan baik. Semoga dua hari ke depan proses seleksi SSE-UM PTKIN berjalan lancar tanpa ada kendala berarti," harapnya. Kepala Bagian Akademik, Imam Ahmad, menekankan pentingnya ketertiban selama pelaksanaan UM-PTKIN. "Panitia dan peserta diharuskan tertib. Keluarga yang mengantar tidak diizinkan masuk ke dalam Gedung Saintek. Pengantar hanya boleh menunggu di luar Gedung agar tidak mengganggu peserta yang sedang tes," jelasnya.
Tahun ini, ada satu peserta disabilitas tuna wicara yang mengikuti tes. "Peserta penyandang disabilitas juga akan diberikan pendamping agar bisa mengikuti ujian dengan nyaman," tambah Imam Ahmad. Dengan persiapan yang matang dan pelaksanaan yang tertib, UIN Malang berharap semua peserta dapat menjalani ujian dengan baik dan mencapai hasil yang memuaskan.
HUMAS UIN MALANG – Klinik Rawat Jalan Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang meraih pencapaian membanggakan dengan memperoleh akreditasi paripurna dari Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Primer (Lafkespri). Pengakuan tertinggi ini berlaku mulai 31 Mei 2024 hingga 31 Mei 2029. Kamis, 20 Juni 2024.
Akreditasi paripurna merupakan bentuk penghargaan tertinggi yang diberikan oleh lembaga independen penyelenggara akreditasi kepada fasilitas kesehatan primer seperti puskesmas. Penilaian tersebut didasarkan pada berbagai aspek, termasuk fasilitas kesehatan, standar dan mutu pelayanan yang berkesinambungan.
Dalam pernyataannya, Kepala Klinik Rawat Jalan UIN Malang, dr. Christyaji Indradmojo, Sp. EM, mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian ini. "Tentu, tujuan utamanya bukan hanya pengakuan layanan yang terakreditasi. Lebih dari itu, dalam dunia kesehatan, keselamatan, kesehatan, dan kenyamanan pasien menjadi skala prioritas di atas segalanya," ujarnya.
Dr. Christyaji berharap hasil akreditasi ini dapat memotivasi klinik untuk terus berkembang dan berusaha semaksimal mungkin dalam memberikan pelayanan terbaik, baik kepada sivitas akademika UIN Malang maupun masyarakat sekitar. "Semoga, hasil akreditasi paripurna ini, klinik UIN Malang bisa terus berkembang dan terus berusaha semaksimal mungkin dalam memberikan layanan baik kepada sivitas akademika maupun masyarakat sekitar," harapnya.
Dengan akreditasi paripurna ini, Klinik Rawat Jalan UIN Malang membuktikan komitmennya dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan berkesinambungan. Pengakuan ini juga menjadi motivasi untuk terus meningkatkan pelayanan demi kenyamanan dan keselamatan pasien.
HUMAS UIN MALANG - Deputi Sumber Daya Manusia Iptek (SDMI) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Prof. Edy Giri Rahman Putra, Ph.D, melakukan kunjungan kerja ke Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang. Kunjungan ini bertujuan untuk menjaring talenta riset dan inovasi serta memperkenalkan program peningkatan kapasitas sumber daya manusia ilmu pengetahuan dan teknologi (SDM Iptek) kepada civitas akademika UIN Maliki, Kamis, 20 Juni 2024.
Prof. Edy Giri Rahman Putra menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk menawarkan beberapa program Manajemen Talenta Nasional Riset dan Inovasi BRIN serta Beasiswa Targeted LPDP. “Kami berharap kunjungan kerja ini bisa memberikan peluang bagi talenta dan peneliti di UIN Maliki Malang,” ujarnya.
Selain itu, kunjungan ini juga menjadi momen penting untuk bertemu dan berkoordinasi langsung dengan Rektor UIN Maliki Malang, Prof. Dr. H.M. Zainuddin, MA, guna menyampaikan beberapa program peningkatan kapasitas SDM Iptek di BRIN. “Ini sebagai bentuk implementasi dari program kerjasama yang sudah disepakati antara UIN Malang dengan BRIN,” tambah Edy.
Rektor UIN Maliki Malang, Prof. Dr. H.M. Zainuddin, MA, menyambut baik program-program yang ditawarkan oleh BRIN. Ia menegaskan bahwa kampus harus menjadi tempat para cendekiawan untuk terus melakukan riset agar bisa menelurkan penemuan baru yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
Visi UIN Malang untuk menjadi kampus unggul dan bereputasi internasional semakin terlihat nyata. Saat ini, UIN Malang telah mencapai predikat unggul dan sedang berproses untuk mencapai akreditasi internasional melalui badan ASIIN. Kampus ini juga memiliki mahasiswa internasional yang tersebar di lebih dari 42 negara.
Selain itu, UIN Malang sedang mengembangkan Kampus 3 yang pendanaannya dibantu oleh SFD, dengan target selesai pada bulan September. Kampus ini juga memiliki rencana pembangunan fakultas agro kompleks di atas lahan 12 hektar di Malang Selatan.
Dengan integrasi ilmu agama dan sains, serta keberadaan lembaga Tahfidzul Alquran (HTQ) dan program pengembangan bahasa, UIN Maliki Malang berharap kehadiran BRIN dapat meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya dalam hasil riset yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa. “Semoga UIN Maliki Malang ke depan semakin maju dan bisa terus mengembangkan disiplin keilmuannya,” harap Zainuddin.
Kunjungan ini menandai langkah penting dalam mempererat kerjasama antara BRIN dan UIN Maliki Malang, serta membuka peluang baru bagi pengembangan riset dan inovasi di lingkungan akademik.
HUMAS UIN MALANG – Panitia lokal SSE UM-PTKIN Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang mengadakan rapat koordinasi persiapan pelaksanaan ujian UM-PTKIN 2024 pada siang ini. Rapat tersebut dihadiri oleh seluruh anggota panitia dari berbagai seksi yang masing-masing diminta untuk melaporkan dan menyiapkan segala kebutuhan terkait pelaksanaan ujian. Kamis, 20 Juni 2024.
Ketua Panlok UM-PTKIN UIN Malang, H. Imam Ahmad, dalam arahannya menekankan pentingnya koordinasi yang efektif di antara seluruh panitia guna menjamin kesuksesan kegiatan tahunan ini. Ujian berbasis komputer (CBT) akan diikuti oleh 1663 peserta yang terbagi dalam dua gelombang, yakni pada hari Senin dan Selasa mendatang.
"Seperti tahun sebelumnya, pelaksanaan CBT akan dipusatkan di gedung laboratorium komputer Fakultas Saintek lantai 3 dan 4," tegas Imam Ahmad.
Untuk memastikan kelancaran ujian, Imam Ahmad meminta panitia untuk menyiapkan berbagai fasilitas penunjang, termasuk denah lokasi, penunjuk arah, tempat parkir, serta memastikan kestabilan jaringan internet. Hal ini penting untuk meminimalisir kendala teknis selama ujian berlangsung.
"Segala persiapan harus dilakukan sejak awal agar kita bisa meminimalisir kendala yang mungkin terjadi," pesan Imam Ahmad.
Selain itu, panitia juga telah menjadwalkan pelaksanaan uji coba bagi para peserta pada Sabtu, 22 Juli 2024 di Fakultas Saintek. Uji coba ini diharapkan dapat membantu peserta lebih siap menghadapi proses seleksi UM-PTKIN.
Imam Ahmad juga menghimbau agar hanya peserta ujian yang diperkenankan masuk ke gedung Saintek selama ujian berlangsung, sementara para pengantar diminta untuk menunggu di luar gedung. Hal ini dilakukan untuk menjaga suasana kondusif di dalam gedung.
Dengan persiapan yang matang, diharapkan pelaksanaan UM-PTKIN 2024 di UIN Malang dapat berjalan dengan lancar dan sukses.
HUMAS UIN MALANG - Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang menyelenggarakan Sinkronisasi Jabatan Fungsional Dosen. Rapat ini berlangsung di Ruang Rapat Senat Lt. IV Gedung Dr. (HC) Ir. Soekarno pada Rabu, 19 Juni 2024.
Acara ini dihadiri oleh Ketua Senat, Para Ketua Komisi dan Sekretaris Komisi D, Wakil Rektor Bidang Akademik, Kepala Biro Bidang AUPK, Para Dekan, Ketua LPM, Kapus. Pengembangan Kebijakan Akademik, dan Koordinator OKH dan Tim.
Dalam arahannya, Prof. Umi menjelaskan bahwa sinkronisasi ini merupakan langkah penting untuk mencapai kesepakatan antara Fakultas dengan tim SISTER dan PAK. "Sinkronisasi ini sangat penting untuk memastikan bahwa semua pihak memiliki pemahaman yang sama dan bekerja dalam kerangka yang selaras untuk meningkatkan kualitas akademik dan profesionalisme dosen di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang," ujar Prof. Umi.
Rapat ini bertujuan untuk menyelaraskan berbagai aspek jabatan fungsional dosen, sehingga proses penilaian dan pengembangan karier dosen dapat berjalan dengan lebih efisien dan efektif. Para peserta terlibat dalam diskusi mendalam untuk menentukan jabatan akademik dosen sesuai dengan kebutuhan di Fakultas berdasarkan rumpun keilmuan.
Selain itu, koordinasi ini juga diharapkan dapat meningkatkan sinergi antara Fakultas dan Jajaran Pimpinan di Rektorat, serta memastikan bahwa seluruh kebijakan dan prosedur yang berkaitan dengan jabatan fungsional dosen dapat diterapkan dengan konsisten dan transparan.
Dengan adanya sinkronisasi ini, diharapkan kualitas pendidikan dan pelayanan akademik di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang akan semakin meningkat, serta mampu menciptakan lingkungan kerja yang kondusif bagi pengembangan karier dosen.
Reporter: Nia Editor: aj UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
